Tampaknya memang agak aneh, tetapi bahkan hasilnya lebih mencengangkan. Menurut para ahli, pergeseran poros Bumi itu menjelaskan terjadinya pertambahan besar-besaran organisme di planet yang berawal pada saat itu.
Periode Cambrian mulai sekitar 544 juta tahun lalu, dan sebelumnya hampir seluruih kehidupan di Bumi berupa mikroskopis. Sesudah itu organisme baru muncul dan evolusinya berkembang sekurangnya 20 kali lebih besar dibandingkan rata-rata sebelumnya.
Teori tersebut memang kontroversial. Itu artinya membutuhkan massa benua yang bergerak sekurangnya dengan kecepatan dua kali – bahkan boleh jadi lebih cepat – dibanding ukuran normal gerakan benua yang disebabkan oleh arus konveksi pada lapisan planet. Meski sejumlah peneliti agak skeptis, yang lain menunjuk pada perubahan hostoris di zona-zona subduksi (daerah lipatan) di Bumi dan geologi Mars sebagai bukti teori ini. (NYTNS/fit).
GF646 Copyright © 1998 The New York Times Syndicate
Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.