Di Mana Sungai Orinoco?

Geofacts, Kompas - SATU dari tiga sungai terbesar di Amerika Selatan, yaitu Sungai Orinoco  di Venezuela, merentang sepanjang 2.092 km ke arah utara dari sumbenya. Sungai ini lantas bermuara di Samudra Atlantik. Di tempat ini delta sungai meliputi luas 20.200 kilometer persegi. Air sungai itu datang dari daerah tangkapan air yang lebih tinggi, yang membentang seluas 385.000 kilometer persegi. Meski pertama kali orang Barat, Columbus di tahun 1498 telah menemukan mulut Orinoco, sumber utama sungai tersebut baru diidentifikasi tahun 1951.

 

Sumber Orinoco terletak di perbatasan sebelah timur Alto Orinoco Casiquiare Biosphere Reserve. Tempat tersebut didiami suku Indian Yanomami, sebuah kelompok yang dikenal para antropolg punya budaya kekerasan.

Sepanjang musim penghujan, antara bulan Mei hingga November, permukaan sungai tersebut bisa naik sampai 13,4 meter, dan membanjiri lahan di sekitarnya seluas ribuan kilometer persegi. Tetapi, ketika musim kering, sungai tersebut menyurut di beberapa tempat sedemikian rupa sampai orang bisa dengan mudah berjalan menyebranginya. (NYTNS/fit).

Binatang liar yang sangat banyak hidup di dalam dan sepanjang sungai Orinoco antara lain adalah buaya dan “sepupunya” caiman (sejenis buaya yang ada di Amerika Tengah dan Selatan, dengan panjang sekitar lima meter-red). Selain itu juga ada ikan piranha dan binatang pengerat terbesar di dunia – capybara, yang beratnya bisa mencapai 63 kg dan tingginya sampai selutut manusia.

Sepanjang musim penghujan (Mei-November), air sungai Orinoco yang meluap membuat padang Lianos menjadi rawa-rawa yang menarik puluhan ribu burung seperti bangau merah.

GF649 Copyright © 1998 The New York Times Syndicate

Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas