Peristiwa longsor terjadi pada puncak kawasan yang merupakan sisa zaman es, ketika ketinggian laut masih 120 meter lebih rendah dari sekarang. Isi dasar laut pun tumpah dan menjadi tumpukan lumpur setinggi 8-10 meter (26-32 kaki).
Tumpahan isi dasar laut itu begitu banyak dan kira-kira bisa mengubur seluruh negara bagian Texas (AS) setinggi pinggang. Bukti longsoran besar-besaran juga ditemukan di tempat lain.
Para peneliti berspekulasi bahwa ketika terjadi perististiwa longsor itu juga mengeluarkan sejumlah gas metan yang kemudian terjebak di sedimen. Aliran gas metan ini ke atmosfir diperkirakan telah meningkatkan efek rumah kaca pada saat itu, meningkatkan suhu, yang kemudian mempercepat lelehnya lapisan es masif yang menyelimuti Eropa dan Amerika Utara. (NYTNS/fit).
GF639 Copyright © 1998 The New York Times Syndicate
Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.