Geoweek, Kompas – DI sebuah dataran tinggi Mongolia di bagian tengah utara China, terdapat Lembah Berapi, salah satu tempat paling kaya dengan tulang-belulang dinosurus. Batuan sedimen di sana tererosi perlahan-lahan selama berabad-abad, membedakan fosil tulang-tulang makhluk kuno itu hingga berjatuhan ke lembah.
Pada tahun 1920-an ekspedisi palentologi Amerika Serikat, emenmukan untuk pertama kalinya sarang telur dinaosurus yang masih utuh, beberapa diantaranya berisi embrio. Ekspedisi itu adalah ekspedisi pertama orang Barat ke Gurun Gobi yang amat luas itu. Chapman berharap dapat membuktikan Asia Tengah adalah asal dari mana semua mamalia menyebar ke seluruh dunia. Sebelum selesai, Elspedisi Asia Tengah yang menghabiskan waktu hampir lima tahun di sana itu mencari fosil dan mengatalogkan ribuan tumbuhan dan hewan.
Sementara temuan sarang telur dinosaurus pada awalnya menarik perhatian dunia, temuan terbesar Chapman tetapi diabaikan saat itu adalah bahwa di antara ribuan fosil yang ditemukan di Lembah Berapi terdapat tujuh tengkorak berukuran kecil. Tengkorak itu berasal dari lima jenis mamalia kecil yang berkembang pada zaman reptil.
Ini adalah bukti pertama bahwa mamalia berkompetisi dengan dinosaurus untuk menguasai planet yang saat itu masih berusia muda. (NYTS)
Copyright © 2006 The New York Times Syndicate
Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.