Geoweek, Kompas – SEMUT-semut itu sendiri tidaklah super, tetapi koloni dari mana semut-semut itu berasal tampaknya memang super. Faktanya, superkoloni raksasa semut Argentina dilaporkan pada musim semi tahun 2002 oleh peneliti Swiss, membentang sejauh 3.782 mil (6.000 km) dari Pantai Riviera di Italia sampai ke barat laut Spanyol.
Yang semakin membuat kenyataan ini semakin membingungkan adalah serangga tersebut, Linepithernahumile, secara normal adlah serangga yang sangat agresif, menyerang tetangga mereka dalam waktu singkat. Tetapi, para peneliti menemukan bahwa semut-semut yang dikumpulkan dari 30 lokasi yang berbeda secara individu kelihatannya memandang semut-semut lain sebagai anggota koloni yang sama dan menahan diri dari insting berkelahi.
Selanjutnya, ketika para peneliti melihat susunan genetik para semut tersebut, mereka menemukan lebih banyak kesamaan di antara serangga-serangga itu daripada yang seharusnya, dengan mempertimbangkan luasnya luasnya kawasan pengambilan contoh semut-semut itu. Salah satu penjelasan adalah ketika semut-semut Argentina itu bermigrasi ke Eropa, mereka mendapat sedikit perlawanan dari semut lokal dan dengan cepat mendominasi lingkungan baru mereka. Dengan hanya sedikit musuh, semut-semut itu kemudian kehilangan gen-gen khas yang biasanya memberi informasi mana teman dan mana musuh.
Intinya, semut-semut Argentina di Eropa adalah satu keluarga besar yang berbahagia. (NYTNS)
GW1022 Copyright © 2002 The New York Times Syndicate
Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.