Minggu, 31 Januari 2010

Apakah Gajah dan Singa Akan Berkelana di Daratan Amerika?


Geoweek, Kompas – SEBUAH tim konservasi dan peneliti mempunyai rencana besar yang radikal, aykni menggambarkan Amerika Utara menjadi ekosistem seperti yang pernah ada setelah zaman es terakhir. Mereka ingin memenuhi kembali padang-padang rumput di Amerika dengan binatang modern yang setara dengan mamoth dan keluarga kucing bertaring panjang yang pernah berkelana di daerah itu.

Dalam skala besar memakai pendekatan baru yang mereka sebut “meliarkan kembali”, para peneliti itu bertujuan mengembalikan “megafauna” ke daratan Amerika. Mereka mengakui rencana ini awalnya. Namun, bisa diselesaikan dengan terlebih dahulu mendirikan peternakan dan tempat perlindungan di Dataran Besar, di mana populasi binatang buas bisa dikembangbiakan. Baru kemudian mereka dilepaskan ke alam liar.

Mereka mengusulkan, misalnya, cheetah Afrika yang terancam punah bisa ditangkarkan di Amerika Serikat dan menggantikan cheetah Amerika yang telah lama punah. Gajah Asia bisa mengisi tempat-tempat yang dulu dipakai oleh mamoth dan mastodon. Dan, kuda-kuda liar dan unta bisa dikembalikan ke Amerika.

Penasihat mereka mengatakan, rencana ini akan memakan waktu seabad dan tidak boleh mengandalkan perpindahan spesies dalam jumlah besar dari satu benua ke benua lain. Sebaiknya pengembalian populasi binatang ini berkembang alamiah. Namun, mereka menyadari kesulitan terbesar yang mereka hadapi adalah opini publik, yakni apakah rakyat Amerika siap bertemu singa di halaman belakang mereka . (NYTNS)

Copyright © 2006 The New York Times Syndicate


Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...