Kamis, 10 Desember 2009

Apa yang Mematikan Karang Koral?


Geoweek, Kompas – DALAM sepuluh tahun terakhir, para peneliti telah menyebutkan selusin ancaman baru terhadap gosong karang koral terbesar dunia. Di antara penyebab tersebut adalaj kontaminasi limbah manusia, serangan bakteri, dan kerusakan fisik karena baling-baling kapal. Tetapi, sekarang banyak ilmuwan meyakini bahwa ancaman terbesar terhadap gosong karang adalah pemanasan global.

Dalam konferensi dunia pada akhir tahun 2000, para peneliti melaporlkan bahwa 27 persen dari kawasan batuan karang koral Bumi telah hilang, jumlah yang secara nyata jauh lebih tinggi dari jumlah 11 persen seperti yang sebelumnya dilaporkan dua tahun lalu. Para ilmuwan dalam konferensi tersebut sependapat bahwa dalam dekade mendatang, sebanyak 14 persen lagi karang dunia akan hilang, dan ditambah lagi 18 persen dalam waktu 30 tahun.

Warna cerah dan menarik pada karang koral berasal dari ganggang dan bakteri yang hidup pada batuan koral tersebut, membentuk dasar dan rantai makanan yang membuat koral menjadi oase kehidupan lautan. Tetapi, ketika suhu air laut naik ke 80-an derajat Fahrenheit (pertengahan 20-an derajat Celsius), koral mulai mati, meninggalkan kerangka berwarna putih.

Penelitian menunjukkan, tahun 1998 merupakan yang terhangat untuk samudera di dalam empat abad terakhir dan sebuah penelitian selama dekade terakhir menunjukkan suhu samudera rata-rata secara terus-menerus naik sedikit demi sedikit setiap tahun. (NYTS)

GW1030 Copyright © 2002 The New York Times Syndicate

Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...