Geoweek, Kompas – ORANG-orang yang berlibur dan ingin mencari tempat menyepi pasti akan kesulitanmenemukan lokasi yang lebih terpencil daripada Dry Tortugas, sebarisan tujuh pulau kecil yang berjarak 70 mil (133 kilometer) di barat Key West, Florida. Pulau-pulau ini pertama kali ditemukan oleh orang-orang Eropa ketika Ponce de Leon mendarat di sana pada tahun 1513. Dia menamakan pulau itu mengikuti kura-kura besar yang banyak terdapat di pulau-pulau tersebut. Tetapi, pulau-pulau ini ditakuti para pelaut karena beting-beting yang menyebabkan ratusan kapal laut karam di sana.
Meskipun pulau-pulau itu kaya tumbuhan, air tawar merupakan barang langka dan terdapat hanya sedikit pohon di sana. Hal ini menyebabkan Dry Tortugas sebagai pos terluar Amerika Serikat yang paling jarang ditinggali. Selama Perang Saudara, pasukan Union membangun dan meninggali Benteng Jefferson yang berada di pulau terbesar di sana untuk menghadang kapal-kapal laut pasukan Konfederasi. Benteng itu ditinggalkan setelah terbukti dindingnya rawan serangan artileri modern, presiden Franklin D Roosevelt menjadikan benteng itu sebagai monumen nasional dan pada tahun 1992 seluruh kawasan itu dijadikan sebagai Taman Nasional Dry Tortugas.
Sekarang wisatawan datang ke sana untuk mencari liburan yang mengandung undur petualangan, meraka yang mencari aktivitas sehari dan mereka yang butuh liburan lebih spartan. (NYTNS)
GW1342 Copyright © 2005 The New York Times Syndicate
Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.