Sabtu, 14 November 2009

Apakah Burung Albatros Terancam Punah?


Geoweek, Kompas – PARA ahli konservasi mengkhawatirkan bahwa burung albatros, salah satu burung laut terbesar, menghadapi kepunahan kecual bla perubahan drastis dilakukan terhadap sejumlah nelayan dalam menangkap ikan. Risiko kepunahan ini cukup besar sehngga menyebabkan yang di tunjukkan untuk menyelamatkan burung ini.
Agreement on the Conservation of Albatrosses and Petrels (ACAP) merupakan alat terakhir yang digunakan terhadap nelayan yang menggunakan pancing longline, yang diyakini merupakan penyebab merosostnya populasi burung tersebut. Nelayan longline menyeret di belakang perahu mereka pancing baris yang panjangnya bisa mencapai 80 mil (130 kilometer). Di sepanjang tali pancing tersebut digantungkan kail dalam jarak yang sama, yang dimaksudkan untuk memancing terutama ikan layur patagonia dan tuna sirip biru basanya menguntit kapal-kapal penangkap ikan untuk memakan ikan-ikan yang muncul karena kedatangan mereka, kini mengejar umpan yang terdapat pada mata kail longline. Burung-burung  ini lalu tanpa sengaja tertangkap dan terseret ke bawah permukaan air dan tenggelam.

Para petugas pemerintah memperkirakan sekitar 300.000 burung mati tiap tahun dengan cara seperti ini. Para ahli konservasi lingkungan telah merekomendasikan sejumlah cara yang menurut mereka bisa digunakan para nelayan untuk mengurangi jumlah burung yang mati, antara lain dengan mewarnai umpan sehingga tidak menarik untuk burung albatros. (NYTNS)

GW1136 Copyright © 2003 The New York Times Syndicate

Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...