Sabtu, 08 Agustus 2009

Bagaimana Kumbang Gurun Mengumpulkan Air?


Geoweek, Kompas – JIKA daerah terpencil seperti Gurun Namib di selatan Afrika itu akan dijadikan tempat yang layak huni, maka orang harus berterima kasih kepada kumbang tenebrionid. Hewan ini hidup di kawasan gurun, dan ilmuwan Inggris menyelidiki bagaimana kumbang itu bertahan hidup.

Gurun Namib merupakan kawasan “neraka”: Suhu di daerah ini dapat mencapai 60 derajat Celsius, hujan sangat jarang, dan angin bisa berkekuatan seperti badai. Satu-satunya perubahan cuaca terjadi bersamaan dengan datangnya kabut dini hari yang berhembus di atas gurun sekitar enam kali per bulan.
Selama ribuan tahun, kumbang tersebut mengembangkan metode untuk menangkap embun dari kabut yang melintas gurun. Sayap kumbang bagian depan yang keras memiliki permukaan yang dapat berganti-ganti. Sayap yang bergeligir itu terdiri dari bagian puncak dan lembah yang berukuran super kecil. Itulah sebagian rahasia yang memungkinkan sang kumbang bertahan hidup. Rahasia lainnya tersimpan pada lapisan penangkap air yang terletak pada bagian puncak serta permukaan penangkis air di bagian lembah.

Kumbang memiringkan sayap untuk menangkap tetesan air embun. Butiran air  yang ditangkap dengan bagian puncak sayap itu kemudian mengucur turun ke dalam bagian lembah hingga terisi. Air kemudian mengalir ke arah mulut serangga itu.

Para peneliti yakin bahwa proses semacam itu dapat dibuat dalam skala yang jauh lebih besar dan dibangun di bagian dunia yang gersang itu. Caranya adalah dengan merancang permukaan bangunan yang dibuat mirip punggung sang kumbang. (NYTS)

GW1105 Copyright © 2003 The New York Times Syndicate

Sumber artikel dan gambar : Harian Kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Para Sahabat Aku Sang kejora ;
Silahkan berikan komentar sebagai kenangan bahwa Anda pernah berkunjung di sini. Komentar juga berguna sebagai motivasi dan koreksi jika ada kesalahan dalam pembuatan posting di blog saya yang sederhana ini.
Terima kasih.

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...